Thursday, May 24, 2012


POKOK POKOK PIKIRAN PEMBANGUNAN ACEH

Oleh: Dandi Bachtiar

Pemerintahan yang baru di Aceh telah terpilih. Sebuah harapan telah digantungkan kepada pengelola baru ini untuk membawa Aceh ke masa depan yang lebih baik. Janji-janji kampanye dulu  sudah saatnya direalisasikan segera begitu masa bertugas dimulai.

Berikut masukan yang mudah-mudahan berguna kepada pengelola baru dalam menjalankan roda pembangunan di Aceh dalam 5 tahun ke depan ini:

1.   Menciptakan iklim yang sehat kepada dunia usaha, jaminan keamanan berusaha, fasilitas kredit usaha yang mudah, birokrasi yang sederhana untuk perizinan, ...

2.      Menciptakan lapangan pekerjaan yang seluas-luasnya untuk masyarakat Aceh dengan cara: membangun industri pertanian yang padat karya, usaha peternakan, perkebunan, perikanan, ...

3.  Membangun infrastruktur dan fasilitas publik yang mendukung percepatan pembangunan, seperti jalan tol, listrik, penyediaan air bersih, sarana komunikasi, transportasi, ...

4.      Membangun pelabuhan ekspor di dua kawasan, timur dan barat, untuk melayani ekspor hasil-hasil produksi rakyat di dua wilayah tersebut. Satu di wilayah Barat bisa di Tapaktuan atau Meulaboh, dan di timur bisa di Lhokseumawe.

5.    Menarik investor asing sebesar-besarnya dengan persyaratan hanya investasi pada bidang-bidang tertentu terutama yang memberi kesempatan kerja luas kepada masyarakat Aceh, dan berorientasi ekspor. Kurangi sebisa mungkin investasi di bidang tambang mineral yang tidak ramah lingkungan.

6.     Perangi korupsi besar-besaran. Aparat pemerintahan harus menunjukkan teladan yang baik, dengan bekerja keras, jujur, integritas tinggi, antusias, dan berorientasi untuk kemaslahatan orang banyak. Budaya melayani harus benar-benar dijalankan.  Contoh pejabat publik yang berintegritas dan sukses sudah ada seperti: Dahlan Iskan, Jokowi, Mahfud MD, dan lain-lain.

7. Identifikasi potensi ekonomi Aceh, dan susun road-map strategi pengembangannya. Sesungguhnya metoda sudah ada sejak puluhan tahun silam, ketika Aceh Membangun menjadi cita-cita pasca konflik 1959. Tinggal lagi, modifikasi dan revitalisasi perlu terus menerus dilakukan dengan konsisten.

8.    Kawasan industri Lhokseumawe pasca Arun harus tetap hidup. Komitmen pemerintah pusat untuk revitalisasi kilang Arun sudah jelas. Akhir 2013 nanti, kawasan kilang Arun akan menjadi tempat penerima gas impor yang akan dipakai untuk menggerakkan industri-industri besar di Aceh dan Sumut. Kondisi ini harus disambut oleh pemerintah Aceh dengan menyediakan infrastruktur yang lengkap dan kuat di kawasan tersebut. PLTG bekas Arun dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi untuk industri di sana. Sarana dan prasarana umum harus prima dan dijaga dengan baik agar dapat melayani denyut kehidupan industrinya.

9.      Bidang-bidang andalan Aceh yang perlu dikembangkan, selain untuk konsumsi lokal, juga dapat untuk ekspor. Pertanian/perkebunan: beras, kelapa sawit, coklat, pala, aren, pinang, pisang, cabai, tomat, pepaya, mangga, rambutan, nenas, dan lain-lain. Peternakan: unggas (ayam, itik, telur), kambing, sapi. Perikanan: tambak udang, ikan air tawar, industri ikan laut.

10. Industri pariwisata dan sarana pendukungnya perlu juga menjadi perhatian khusus. Ciri negara maju dan cerdas adalah yang mampu mengeksploitasi potensi pariwisatanya menjadi sumber pemasukan yang utama. Ini menyangkut dengan perilaku dan budaya yang dimiliki masyarakat di dalamnya. Investasi di industri jasa pariwisata lebih kepada upaya mengubah perilaku masyarakat agar lebih ramah dan mampu membuat betah pelancong dari luar untuk rela berlama-lama menghabiskan duitnya di Aceh.


Kuala Lumpur, 22 Mei 2012



9 comments:

Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.
Anonymous said...
This comment has been removed by a blog administrator.